LAB 19 Redistribution Static Routing & RIPV2
Assalamualaikum wr.wb
Selamat malam semuanya, pada malam ini saya akan melanjutkan materi-materi cisco yang sebelumnya belum sempat saya tulis, karena sudah hampir 2 minggu ini ada project jadinya agak jarang nulis, kebetulan pulang cepet tadi dan saya sempatkan untuk menulis materi tentang redistribute pada cisco. untuk pembahasannya mari ikuti postingan ini sampai selesai.
Apa Itu Redistribute.?
Redistribute adalah teknik menggabungkan protokol routing yang berbeda, tujuannya agar
dapat saling berkomunikasi. jadi nantinya akan ada sebuah kasus dimana R1 menggunakan protokol routing static sementara R2 dan R3 akan menggunakan routing RIPV2, nantinya kita akan menghubungkan kedua protokol routing tersebut agar client nya bisa saling berkomunikasi.
Topologi
Mulai Ngelab
1. Petama kita konfigurasi IP pada semua router terlebih dahulu
2. Setelah itu kita aktifkan protokol routing pada setiap routernya. ingat ya R1 kita setting routing static, R2 dan R3 nanti kita akan mensetting Routing RIP.
3. Setting IP Address pada setiap Laptop Client
Lakukan verifikasi ping dari laptop 2 ke laptop 1 atau sebaliknya.
Terlihat bahwa R3 belum memiliki rute yang menuju Laptop-1 yang berada di R1.
4. Lakukan konfigurasi redistribute pada R2, perintahnya seperti dibawah ini.
Sekarang coba cek kembali route yang ada di R3
Oke sekarang coba cek kembali table routing yang ada di R3
Network 12.12.12.0 sudah ada dan kita bisa lanjut ke tahap verifikasi.
5. Lakukan verifikasi ulang dari Laptop 2 ke Laptop 1
1. Petama kita konfigurasi IP pada semua router terlebih dahulu
R1(config)#int f0/0
R1(config-if)#no shutdown
R1(config-if)#ip address 12.12.12.1 255.255.255.252
R1(config-if)#exit
R1(config)#interface f0/1
R1(config-if)#no shutdown
R1(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0
R1(config-if)#exit
R1(config-if)#no shutdown
R1(config-if)#ip address 12.12.12.1 255.255.255.252
R1(config-if)#exit
R1(config)#interface f0/1
R1(config-if)#no shutdown
R1(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0
R1(config-if)#exit
R2(config)#int f0/0
R2(config-if)#ip add 12.12.12.2 255.255.255.252
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#exit
R2(config)#int f0/1
R2(config-if)#ip add 23.23.23.1 255.255.255.252
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#exit
R2(config-if)#ip add 12.12.12.2 255.255.255.252
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#exit
R2(config)#int f0/1
R2(config-if)#ip add 23.23.23.1 255.255.255.252
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#exit
R3(config)#int f0/0
R3(config-if)#ip add 23.23.23.2 255.255.255.252
R3(config-if)#no shutdown
R3(config-if)#exit
R3(config)#int f0/1
R3(config-if)#ip add 192.168.2.1 255.255.255.0
R3(config-if)#no shutdown
R3(config-if)#exit
R3(config-if)#ip add 23.23.23.2 255.255.255.252
R3(config-if)#no shutdown
R3(config-if)#exit
R3(config)#int f0/1
R3(config-if)#ip add 192.168.2.1 255.255.255.0
R3(config-if)#no shutdown
R3(config-if)#exit
2. Setelah itu kita aktifkan protokol routing pada setiap routernya. ingat ya R1 kita setting routing static, R2 dan R3 nanti kita akan mensetting Routing RIP.
R1(config)#ip route 192.168.2.0 255.255.255.252 12.12.12.2
R1(config)#ip route 23.23.23.0 255.255.255.252 12.12.12.2
R1(config)#ip route 23.23.23.0 255.255.255.252 12.12.12.2
R2(config)#router rip
R2(config-router)#version 2
R2(config-router)#network 23.23.23.0
R2(config-router)#no auto-summary
R2(config-router)#exit
R2(config)#ip route 192.168.1.0 255.255.255.252 12.12.12.1
R2(config-router)#version 2
R2(config-router)#network 23.23.23.0
R2(config-router)#no auto-summary
R2(config-router)#exit
R2(config)#ip route 192.168.1.0 255.255.255.252 12.12.12.1
R3(config)#router rip
R3(config-router)#version 2
R3(config-router)#network 23.23.23.0
R3(config-router)#network 192.168.2.0
R3(config-router)#no auto-summary
R3(config-router)#exit
R3(config-router)#version 2
R3(config-router)#network 23.23.23.0
R3(config-router)#network 192.168.2.0
R3(config-router)#no auto-summary
R3(config-router)#exit
3. Setting IP Address pada setiap Laptop Client
Lakukan verifikasi ping dari laptop 2 ke laptop 1 atau sebaliknya.
Hasilnya Destination host unreachable. kenapa.? karena protokol routing masing2 router berbeda, dan Laptop-2 yang berada di R3 belum memiliki rute menuju Laptop 1 yang berada di R1. oke buktikan dengan perintah show ip route.
Terlihat bahwa R3 belum memiliki rute yang menuju Laptop-1 yang berada di R1.
4. Lakukan konfigurasi redistribute pada R2, perintahnya seperti dibawah ini.
R2(config)#router rip
R2(config-router)#redistribute static
R2(config-router)#redistribute static
Sekarang coba cek kembali route yang ada di R3
Oke Static Routing 192.168.1.0 sudah ada. Tetapi network 12.12.12.0 belum terdaftar. Untuk mendaftarkannya jalankan perintah redistribute connected. Network 12.12.12.0 belum terdaftar dikarenakan network ini bukan routing static dan statusnya adalah directly connected (terhubung langsung) antara R1 dengan R2. lalu gimana caranya agar network 12.12.12.0 ada ditable routing R3.? caranya adalah dengan menambahkan command dibawah ini.
R2(config)#router rip
R2(config-router)#redistribute connected
R2(config-router)#redistribute connected
Oke sekarang coba cek kembali table routing yang ada di R3
Network 12.12.12.0 sudah ada dan kita bisa lanjut ke tahap verifikasi.
5. Lakukan verifikasi ulang dari Laptop 2 ke Laptop 1
Nah kan awalnya hasilnya masih Destination host Unreachable ya. dan setelah dikonfigurasi redistribute maka client sudah bisa saling berkomunikasi. oke karena tujuan dari lab ini sudah tercapai maka kita akan akhiri dulu untuk postingan ini. semoga bermanfaat dan mohon maaf apabila ada salah pemahaman dalam materi ini. semoga postingan ini bernilai ibadah.
Wassalamualaikum wr.wb
0 Komentar